Puisi Kepada Kawan Karya Chairil Anwar

Diposting oleh Unknown on Selasa, 04 Juni 2013

Sahabat, kali ini saya akan menampilkan puisi kepada kawan karya Chairil Anwar. Meskipun puisi ini tidak setenar dari puisi Chairil anwar yang lainnya namun puisi ini tetap memikat hati pencinta puisi. Puisi yang berjudul kepada kawan ini cukup punya karismatik terhadap perjalanan hidup remaja masa kini. Puisi tersebut mempunyai daya tarik tersendiri karena mempunyai tema persahabatan. Langsung saja ini dia Puisi Kepada Kawan Karya Chairil Anwar.
 
Kepada Kawan
Sebelum ajal mendekat dan mengkhianat,
mencengkam dari belakang ‘tika kita tidak melihat,
selama masih menggelombang dalam dada darah serta rasa,
belum bertugas kecewa dan gentar belum ada,
tidak lupa tiba-tiba bisa malam membenam,
layar merah berkibar hilang dalam kelam,
kawan, mari kita putuskan kini di sini:
Ajal yang menarik kita, juga mencekik diri sendiri!
Jadi
Isi gelas sepenuhnya lantas kosongkan,
Tembus jelajah dunia ini dan balikkan
Peluk kucup perempuan, tinggalkan kalau merayu,
Pilih kuda yang paling liar, pacu laju,
Jangan tambatkan pada siang dan malam
Dan
Hancurkan lagi apa yang kau perbuat,
Hilang sonder pusaka, sonder kerabat.
Tidak minta ampun atas segala dosa,
Tidak memberi pamit pada siapa saja!
Jadi
mari kita putuskan sekali lagi:
Ajal yang menarik kita, ‘kan merasa angkasa sepi,
Sekali lagi kawan, sebaris lagi:
Tikamkan pedangmu hingga ke hulu
Pada siapa yang mengairi kemurnian madu!!!
 
Memang indah bukan puisi kepada kawan karya Chairil Anwar. Memang tiada tandingannya puisi-puisi karya Chairil Anwar. Sekian puisi yang bisa saya posting, Terimakasih semoga bermanfaat... (jangan lupa berkomentar ya.. hehe..)
Artikel Terkait

8 komentar:

Baca juga yang ini

Tukeran link

Copy kode di bawah ini dan masukan di blog anda, saya akan segera linkback kembali setelah anda mengirim komentar KLIK DISINI dan cek link sahabat yang telah terpasang KLIK DISINI